Es Krim: Perjalanan Kuliner dari Zaman Kuno hingga Modern
Zaman Kuno
- 2000 SM: Bukti awal es krim ditemukan di Mesopotamia, di mana orang-orang mencampurkan salju dengan buah dan madu.
- 500 SM: Di Yunani kuno, Hippocrates merekomendasikan konsumsi es untuk tujuan pengobatan.
- 200 M: Kaisar Romawi Nero menikmati es krim yang dibuat dari salju yang dibawa dari pegunungan Alpen.
Abad Pertengahan
- 1200-an: Marco Polo memperkenalkan resep es krim ke Eropa setelah perjalanannya ke Cina.
- 1300-an: Es krim menjadi populer di kalangan bangsawan Eropa, yang menikmati hidangan dingin ini sebagai makanan penutup.
Renaisans
- 1500-an: Catherine de’ Medici membawa resep es krim ke Prancis setelah menikah dengan Raja Henry II.
- 1600-an: Es krim mulai dijual di kedai kopi di Italia dan Prancis.
- 1688: Procopio dei Coltelli membuka kedai kopi di Paris yang menyajikan es krim, menjadikannya tempat yang populer bagi para intelektual dan seniman.
Abad ke-18
- 1700-an: Es krim menyebar ke seluruh Eropa dan Amerika Utara.
- 1744: Nancy Johnson dari Philadelphia menerbitkan buku masak yang berisi resep es krim.
- 1780: Thomas Jefferson memperkenalkan es krim ke Gedung Putih.
Abad ke-19
- 1851: Nancy Johnson menciptakan mesin pengaduk es krim, yang merevolusi produksi es krim.
- 1856: Jacob Fussell membuka pabrik es krim komersial pertama di Baltimore.
- 1899: Alfred Cralle memperkenalkan es krim cone di Pameran Dunia St. Louis.
Abad ke-20
- 1920-an: Es krim menjadi makanan pokok di rumah tangga Amerika.
- 1930-an: Perusahaan es krim seperti Baskin-Robbins dan Dairy Queen didirikan.
- 1940-an: Es krim menjadi populer di kalangan tentara selama Perang Dunia II.
- 1950-an: Es krim sundae dan milkshake menjadi makanan penutup yang populer.
- 1980-an: Es krim rendah lemak dan bebas gula diperkenalkan.
Abad ke-21
- 2000-an: Es krim artisanal dan rasa yang inovatif menjadi populer.
- 2010-an: Es krim nitrogen cair menjadi tren baru.
- Saat Ini: Es krim terus menjadi makanan penutup yang disukai di seluruh dunia, dengan variasi rasa dan tekstur yang tak terhitung jumlahnya.
Kesimpulan
Es krim telah mengalami perjalanan kuliner yang panjang dan beragam, dari asal-usulnya yang sederhana di zaman kuno hingga menjadi makanan pokok modern. Sepanjang sejarahnya, es krim telah dinikmati oleh orang-orang dari semua lapisan masyarakat, dan terus menjadi simbol kegembiraan dan kenikmatan.
